03 Juni 2018

Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus - Sore 2

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Madah

Marilah kita memuji
Tubuh dan darah Tuhan
Yaitu santapan suci
Untuk umat beriman
Semoga tak kunjung henti
WafatNya dikenangkan.

Tubuh Kristus yang mulia
Sungguh-sungguh makanan
Dan darahNya yang berharga
Sungguh-sungguh minuman
Bagi kita yang percaya
Kepada sabda Tuhan.

Pada hari raya ini
Mari kita semua
Penuh hormat mengimani
Keagungan kurnia
Jaminan hidup abadi
Yang tiada taranya.

Terpujilah Allah Bapa
Yang mengutus PutraNya
Untuk membebaskan kita
Dengan taat setia
Dan menghadiahkan RohNya
Yang tinggal pada kita. Amin

Ant. 1: Tuhan pengasih memberikan santapan kepada orang takwa sebagai kenangan akan karyaNya yang agung.

Mazmur 109 (110),1-5.7

Tuhan berfirman kepada baginda: "Duduklah di sisi kananKu,*
sampai musuh musuhmu Kujadikan tumpuan kakimu".

Tuhan meluaskan kekuasaan baginda dari kediamanNya di Sion,*
"Berkuasalah atas para musuh.

Engkau berkuasa sejak kelahiranmu, di atas gunung yang suci,*
sejak engkau terkandung, sejak fajar masa mudamu".

Tuhan telah bersumpah dan tidak menyesal,*
"Engkaulah imam seperti Melkisedek, untuk selama-lamanya".

Tuhan mendampingi baginda,*
pada hari kemurkaanNya raja-raja dihancurkanNya.

Tuhan menyertai baginda dalam segala usaha,*
agar baginda berlangkah maju dengan gagah perkasa.

Ant. 1: Tuhan pengasih memberikan santapan kepada orang takwa sebagai kenangan akan karyaNya yang agung.

Ant. 2: Tuhan memberikan kesejahteraan kepada daerahmu dan mengenyangkan dikau dengan gandum yang paling baik.

Mazmur 115 (116B,10-19)

Aku tetap percaya, sekalipun aku berkata,*
"Aku ini sangat tertindas";

sekalipun aku berkata dalam kebingunganku,*
"Semua orang penipu".

Bagaimana akan kubalas,*
segala kebaikan Tuhan terhadapku?

Aku mengangkat piala untuk merayakan keselamatan,*
sambil menyerukan nama Tuhan.

Aku akan menepati nadarku kepada Tuhan,*
di depan seluruh umatNya.

Sungguh berhargalah di hadapan Tuhan,*
kematian para kekasihNya.

Ya Tuhan, aku hambaMu, aku anak sahayaMu,*
Engkau telah melepaskan belengguku.

Aku mempersembahkan kurban syukur kepadaMu,*
sambil menyerukan nama Tuhan.

Aku akan menepati nadarku kepada Tuhan,*
di depan seluruh umatNya,

di pelataran rumah Tuhan,*
di tengah kota Yerusalem.

Ant. 2: Tuhan memberikan kesejahteraan kepada daerahmu dan mengenyangkan dikau dengan gandum yang paling baik.

Ant. 3: Sesungguhnya bukan Musa yang memberikan roti dari surga, melainkan BapaKu yang memberikan roti sejati dari surga.

Why 19,1-7

Alleluya.
Pokok keselamatan, kemuliaan dan kekuasaan ialah Allah kita,*
karena benar dan adillah segala keputusanNya.
Alleluya.

Alleluya.
Pujilah Allah kita, hai sekalian hambaNya,*
semua yang takwa, baik kecil maupun besar.
Alleluya.

Alleluya.
Sebab Tuhan, Allah kita yang mahakuasa,*
sudah menjadi raja.
Alleluya.

Alleluya.
Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai,*
marilah kita memuliakan Tuhan.
Alleluya.

Alleluya.
Hari pernikahan Anakdomba telah tiba,*
dan mempelaiNya sudah siap berhias.
Alleluya.

Ant. 3: Sesungguhnya bukan Musa yang memberikan roti dari surga, melainkan BapaKu yang memberikan roti sejati dari surga.

Bacaan Singkat (1Kor 11,23-25)

Apa yang telah saya terima dari Tuhan, saya teruskan kepada saudara, yakni: bahwa Tuhan Yesus, pada malam, Ia diserahkan, mengambil roti dan mengucap syukur, lalu membagi-bagi roti itu seraya bersabda: “Inilah tubuhKu, yang diserahkan bagimu; lakukanlah ini sebagai kenangan akan Daku”. Demikian juga Ia mengambil piala, sesudah makan, lalu bersabda: “Inilah piala perjanjian baru yang diikat dalam darahKu. Setiap kali ini kamu minum, lakukanlah sebagai kenangan akan Daku.”

Lagu Singkat

P: Tuhan memberi mereka roti surgawi, * Alleluya, alleluya. U: Tuhan. P: Manusia makan roti malaikat. U: Alleluya. P: Kemuliaan. U: Tuhan.

Ant. Kidung: O perjamuan suci yang menghidangkan Kristus, mengenangkan kesengsaraanNya, mendatangkan rahmat dan memberi jaminan kemuliaan abadi.

KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.

Ant. Kidung: O perjamuan suci yang menghidangkan Kristus, mengenangkan kesengsaraanNya, mendatangkan rahmat dan memberi jaminan kemuliaan abadi.

Doa Permohonan

Kristus mengundang semua orang kepada perjamuanNya untuk menyerahkan tubuh dan darahNya demi kehidupan seluruh dunia. Marilah kita berdoa:
U: Kristus, roti surgawi, hidupkanlah kami.
P: Kristus, Putera Allah yang hidup, Engkau menyuruh kami merayakan perjamuan Ekaristi sebagai kenangan akan Dikau,* limpahilah Gereja dengan kemewahan rahmatMu berkat perayaan peristiwa keselamatan kami.
P: Kristus, imam agung yang mahatinggi, Engkau telah menyerahkan perayaan ekaristi kepada para imam,* semoga mereka hidup sesuai dengan misteri yang mereka rayakan dalam tanda.
P: Kristus, manna yang turun dari surga, Engkau mempersatukan semua orang yang mengambil bagian dalam roti yang sama,* berikanlah damai kepada semua orang yang percaya kepadaMu.
P: Kristus, pemberi kesembuhan, dalam roti ekaristi Engkau memberi kami bekal untuk kehidupan kekal dan jaminan kebangkitan,* pulihkanlah kesehatan orang sakit dan hidupkanlah pengharapan orang berdosa.
P: Kristus, raja yang akan datang, Engkau menghendaki agar misteri iman dirayakan dan kematianMu dimaklumkan, sampai Engkau datang kembali * izinkanlah semua orang yang meninggal dalam Engkau, mengambil bagian dalam kebangkitanMu.

Bapa Kami

Doa Penutup

Tuhan Yesus, dalam sakramen ekaristi yang luhur ini Kauwariskan kepada kami peringatakan akan wafat dan kebangkitanMu. Semoga kami menghormati misteri kudus tubuh dan darahMu sepantasnya, sehingga kami selalu dapat menikmati hasil penebusanMu. Sebab Engkaulah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa, dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa.

PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.

Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus - Siang

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Madah 1

Marilah kita memuji
Tubuh dan darah Tuhan
Yaitu santapan suci
Untuk umat beriman
Semoga tak kunjung henti
WafatNya dikenangkan.

Tubuh Kristus yang mulia
Sungguh-sungguh makanan
Dan darahNya yang berharga
Sungguh-sungguh minuman
Bagi kita yang percaya
Kepada sabda Tuhan.

Pada hari raya ini
Mari kita semua
Penuh hormat mengimani
Keagungan kurnia
Jaminan hidup abadi
Yang tiada taranya.

Terpujilah Allah Bapa
Yang mengutus PutraNya
Untuk membebaskan kita
Dengan taat setia
Dan menghadiahkan RohNya
Yang tinggal pada kita. Amin

Madah 2

Ya Roh kudus sumber cinta
Serta Bapa dan Putera
Datanglah di tengah kami
Membawa hidup Ilahi

Gerakkanlah hati kami
Agar giat penuh bakti
Menyanyikan lagu puji
Mengamalkan cinta suci

Kabulkanlah doa kami
Ya Allah Bapa surgawi
Bersama Putera dan RohMu
Sekarang serta selalu. Amin.

Ant. 1: Ya Tuhan Engkau memberi umatMu, makan roti malaikat, Engkau menganugrahinya roti surgawi, alleluya.

Mazmur 117 (118)

Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Hendaklah Israel berkata,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Hendaklah kaum Harun berkata,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Hendaklah orang yang takwa berkata,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Dalam kesesakan aku berseru kepada Tuhan,*
Ia menjawab dan melegakan daku.

Tuhan di pihakku, aku tidak takut,*
Apa yang dapat dilakukan manusia terhadapku?

Tuhan di pihakku, Ia penolongku.*
Aku melihat pembenciku tersipu-sipu.

Lebih baik berlindung pada Tuhan,*
dari pada percaya kepada manusia.

Lebih baik berlindung pada Tuhan,*
dari pada percaya kepada bangsawan.

Ant. 1: Ya Tuhan Engkau memberi umatMu, makan roti malaikat, Engkau menganugrahinya roti surgawi, alleluya.

Ant. 2: Para imam mengurbankan dupa dan roti kepada Allah, alleluya.

Segala bangsa mengepung aku,*
tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.

Mereka mengepung aku rapat-rapat,*
tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.

Mereka mengepung aku seperti lebah,+
seperti nyala api yang menjilat-jilat,*
tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.

Aku didesak-desak sampai terjatuh,*
tetapi Tuhan menolong aku.

Tuhanlah kekuatan dan pelindungku,*
Dialah kemenanganku

Suara gembira dan sorak-sorai,*
terdengar di perkemahan para pemenang.

“Tuhan bertindak dengan tangan kuat,*
tangan Tuhan mahakuasa”.

Aku tidak akan mati, aku tetap hidup,*
untuk mewartakan karya-karya Tuhan.

Tuhan sering menyiksa aku,*
namun tidak menyerahkan daku kepada maut.

Ant. 2: Para imam mengurbankan dupa dan roti kepada Allah, alleluya.

Ant. 3: Kepada yang menang akan kuberikan manna tersembunyi dan nama baru, alleluya.

Bukalah bagiku gerbang kemenangan,*
supaya aku masuk dan bersyukur kepada Tuhan.

Inilah pintu gerbang Tuhan,*
para pemenang masuk ke dalamnya.

Syukur kepadaMu, sebab Engkau memenangkan daku,*
dan menjadi penyelamatku.

Batu yang dibuang oleh para pembangun,*
telah menjadi batu sendi.

Karya Tuhanlah itu,*
sangat mengagumkan kita.

Pada hari inilah Tuhan bertindak,*
mari kita rayakan dengan gembira.

Ya Tuhan, berilah kami keselamatan!*
Ya Tuhan, berilah kami kesejahteraan!

Terberkatilah yang datang demi nama Tuhan,†
kami memberkati kamu dari dalam rumah Tuhan,*
Tuhanlah Allah, Dia menerangi kita.

Beraraklah dengan membawa ranting berdaun,*
hiasilah tanduk-tanduk mesbah.

Allahkulah Engkau, Engkau kupuji,*
Allahku, Engkau kuagungkan.

Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Ant. 3: Kepada yang menang akan kuberikan manna tersembunyi dan nama baru, alleluya.

Bacaan Singkat (Keb 16,20)

Dengan santapan malaikat Kaukuatkan umatMu, ya Tuhan. Roti dari surga Kauhidangkan kepada mereka, roti yang sudah siap sedia, roti yang sedap dan lezat yang mengandung segala kenikmatan, roti yang enak dan manis sesuai dengan selera setiap orang.
P: Silakan makan roti yang Kuberikan ini, alleluya.
U: Minumlah anggur yang telah Kuhidangkan bagimu, alleluya.

Doa Penutup

Tuhan Yesus, dalam sakramen ekaristi yang luhur ini Kauwariskan kepada kami peringatakan akan wafat dan kebangkitanMu. Semoga kami menghormati misteri kudus tubuh dan darahMu sepantasnya, sehingga kami selalu dapat menikmati hasil penebusanMu. Sebab Engkaulah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa, dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa.

PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.

Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus - Pagi

P: Ya Tuhan, sudilah membuka hatiku.
U: Supaya mulutku mewartakan pujianMu.

Ant. Pembukaan: Marilah  menyembah Kristus Tuhan, roti kehidupan.

MAZMUR 94 (95)

Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan,
bersorak-sorai bagi penyelamat kita.
Menghadap wajahNya dengan lagu syukur,
menghormatiNya dengan pujian.

Tuhanlah Allah yang agung,
merajai segala dewa.
Dasar bumi terletak di tanganNya,
puncak gunungpun milikNya.
MilikNyalah laut, Dia membuatnya,
daratanpun buatan tanganNya.

Mari bersujud dan menyembah,
berlutut di hadapan Tuhan, pencipta kita.
Dialah Allah kita, kita umatNya,
Dialah gembala kita, kita kawananNya.

Hari ini dengarkanlah suaraNya:
“Jangan bertegar hati seperti di Meriba,
seperti di Masa, di padang gurun;
ketika leluhurmu mencobai Aku,
walau menyaksikan karya Ku yang agung.

Empat puluh tahun Aku muak akan mereka itu;
maka Aku berkata: Umat ini tersesat hatinya,
mereka tidak mengerti maksud bimbinganKu.
Sebab itu Aku bersumpah dalam murkaKu:
Mereka takkan beristirahat bersama Aku”.

Ant.: Marilah  menyembah Kristus Tuhan, roti kehidupan.

Madah

Sabda yang diutus Bapa
Untuk membebaskan kita
Sudi menyerahkan diri
Sebagai santapan suci.

Untuk menjadi jaminan
Yang memberi kepastian
Akan kehadiran Tuhan
Di tengah umat beriman.

Semoga kita semua
Bersyukur atas kurnia
Yang membawa persatuan
Dengan sesama dan Tuhan.

Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra dan RohNya
Yang penuh kasih setia
Untuk selama-lamanya. Amin

Ant. 1: Ya Tuhan Engkau memberi umatMu, makan roti malaikat, Engkau menganugrahinya roti surgawi, alleluya.

Mazmur 62

Ya Allah, Engkaulah Allahku,*
aku mencari Engkau.

Hatiku haus dan rindu akan Dikau,*
seperti tanah kering dan tandus merindukan air.

Demikian aku ingin memandang Engkau di tempat kediamanMu,*
untuk merasakan kekuatan dan kemuliaanMu.

Sebab kasih setiaMu lebih baik dari pada hidup,*
bibirku memegahkan Dikau

Aku akan memuji Engkau seumur hidupku,*
menadahkan tangan kepadaMu.

Hatiku Kaukenyangkan dengan santapan lezat,*
mulutku memuji Engkau sambil bersyukur.

Di tempat tidurku aku memuji Engkau,*
aku merenungkan Dikau sepanjang malam.

Sebab Engkau yang menolong aku,*
di bawah naungan sayapMu aku bersorak.

Jiwaku melekat padaMu,*
tangan kananMu menopang aku.

Ant. 1: Ya Tuhan Engkau memberi umatMu, makan roti malaikat, Engkau menganugrahinya roti surgawi, alleluya

Ant. 2: Para imam mengurbankan dupa dan roti kepada Allah, alleluya.

Dan 3,57-88.56

Pujilah Tuhan, segala karya Tuhan,*
pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, semua malaikat Tuhan,*
pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan seluruh isi surga,*
pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, segala air di atas langit,*
angkasa raya Tuhan, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, matahari dan bulan,*
segala bintang di langit, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, hujan dan embun,*
angin dan taufan, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, api dan panas-terik,*
hawa sejuk dan dingin, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, kabut dan gerimis,*
halilintar dan awan, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, siang dan malam,*
terang dan gelap, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, seluruh bumi,*
pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, gunung dan bukit,*
segala yang tumbuh di bumi, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, segala mata air,*
lautan dan sungai, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, segala yang hidup di dalam air,*
unggas di udara, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, binatang buas dan jinak,*
semua manusia, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, umat Israel,*
pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Pujilah Tuhan, para Imam,*
semua pelayanNya, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, orang yang takwa,*
semua yang suci dan rendah hati, luhurkanlah Dia.

Pujilah Tuhan, Ananya, Azarya dan Misael,*
pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.

Marilah kita memuji Bapa, Putera dan Roh kudus,*
memuji dan meluhurkan Dia selama-lamanya.

(tanpa ‘Kemuliaan’).

Ant. 2: Para imam mengurbankan dupa dan roti kepada Allah, alleluya.

Ant. 3: Kepada yang menang akan kuberikan manna tersembunyi dan nama baru, alleluya.

Mazmur 149

Nyanyikanlah bagi Tuhan lagu baru,*
pujilah Dia dalam himpunan umatNya.

Hendaknya Israel bergembira atas Penciptanya,*
dan warga Sion bersuka-cita atas Rajanya.

Hendaknya mereka memuji namaNya dengan tari-tarian,*
bermazmur bagiNya dengan rebana dan kecapi.

Sebab Tuhan berkenan kepada umatNya,*
memahkotai yang hina-dina dengan keselamatan.

Hendaknya orang takwa bersukaria atas kejayaannya,*
bersorak-sorai dengan gembira.

Hendaknya mereka memuji Tuhan dengan suara lantang,*
sambil memegang pedang yang tajam.

Begitu hendaklah mereka membalas kejahatan para bangsa,*
dan menjatuhkan hukuman kepada mereka;

Membelenggu para rajanya,*
dan mengikat pemukanya dengan rantai besi.

Dengan demikian terlaksana keputusan Allah;*
tugas terhormat bagi umatNya.

Ant. 3: Kepada yang menang akan kuberikan manna tersembunyi dan nama baru, alleluya.

Bacaan Singkat (Mal 1,11)

Dari timur sampai ke barat namaKu mulia di antara semua bangsa. Di mana-mana akan dipersembahkan kurban kepadaKu, dan disampaikan persembahan suci kepada namaKu. Sebab namaKu agung di antara semua bangsa, sabda Allah balatentara.

Lagu Singkat

P: Tuhan menghasilkan gandum dari bumi, * Alleluya, alleluya.
U: Tuhan. P: Dan menggembirakan hati manusia dengan anggur.
U: Alleluya. P: Kemuliaan. U: Tuhan.

Ant. Kidung: Akulah roti hidup yang turun dari surga. Barang siapa makan roti ini akan hidup selama-lamanya, alleluya.

KIDUNG ZAKARIA (Luk 1,68-79)

Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.

Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.

Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.

Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.

Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.

Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita dari tangan musuh.

Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.

Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.

Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa mereka.

Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.

Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.

Ant. Kidung: Akulah roti hidup yang turun dari surga. Barang siapa makan roti ini akan hidup selama-lamanya, alleluya.

Doa Permohonan

Saudara-saudara, marilah kita menyampaikan permohonan kepada Yesus Kristus, roti kehidupan, dan berkata dengan gembira hati:
U: Berbahagialah orang yang dijamu dalam kerajaanMu, ya Tuhan.
P: Kristus, imam perjanjian baru dan kekal, pada salib Engkau mempersembahkan kurban sempurna kepada Bapa,* ajarlah kami mempersembahkan kurbanMu itu bersama Engkau.
P: Kristus, raja damai dan keadilan, Engkau berkenan menguduskan roti dan anggur menjadi tanda penyerahan diriMu,* semoga kami mengurbankan diri bersama Engkau.
P: Kristus, penyembah Bapa yang benar, persembahanMu yang suci dikurbankan oleh umatMu dari timur sampai ke barat,* persatukanlah semua orang yang Kaukuduskan dengan roti yang sama.
P: Kristus, manna yang turun dari surga, Engkau menguatkan Gereja dengan tubuh dan darahMu,* semoga kami bertahan dalam perjalanan hidup berkat kekuatan rezeki ini.
P: Kristus tamu agung kami, Engkau berdiri di muka pintu dan mengetuk,* silahkan masuk dan makan bersama kami.

Bapa Kami

Doa Penutup

Tuhan Yesus, dalam sakramen ekaristi yang luhur ini Kauwariskan kepada kami peringatakan akan wafat dan kebangkitanMu. Semoga kami menghormati misteri kudus tubuh dan darahMu sepantasnya, sehingga kami selalu dapat menikmati hasil penebusanMu. Sebab Engkaulah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa, dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa.

PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.

Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus - Sore 1

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Madah

Marilah kita memuji
Tubuh dan darah Tuhan
Yaitu santapan suci
Untuk umat beriman
Semoga tak kunjung henti
WafatNya dikenangkan.

Tubuh Kristus yang mulia
Sungguh-sungguh makanan
Dan darahNya yang berharga
Sungguh-sungguh minuman
Bagi kita yang percaya
Kepada sabda Tuhan.

Pada hari raya ini
Mari kita semua
Penuh hormat mengimani
Keagungan kurnia
Jaminan hidup abadi
Yang tiada taranya.

Terpujilah Allah Bapa
Yang mengutus PutraNya
Untuk membebaskan kita
Dengan taat setia
Dan menghadiahkan RohNya
Yang tinggal pada kita. Amin

Ant. 1: Tuhan pengasih memberikan santapan kepada orang takwa sebagai kenangan akan karyaNya yang agung.

Mazmur 110 (111)

Aku bersyukur kepada Tuhan dengan segenap hati,*
dalam lingkungan orang jujur dan di tengah umat.

Agunglah karya Tuhan,*
layak diselidiki oleh orang yang mengaguminya.

Agung dan semarak karya Tuhan,*
keadilanNya tetap selamanya.

PerbuatanNya yang agung pantas dikenang,*
Tuhan itu pengasih dan penyayang.

Kepada orang takwa diberikanNya santapan,*
Ia selalu ingat akan perjanjianNya.

Kepada umatNya Ia membuktikan kekuasaanNya,*
dengan menganugerahinya milik pusaka para bangsa.

Adil dan benarlah karya tanganNya,*
segala titahNya teguh.

PerintahNya ditetapkan untuk selama-lamanya,*
diberikan dengan tulus dan jujur.

DianugerahkanNya keselamatan kepada umatNya,+
diikatNya perjanjian untuk selama-lamanya,*
kudus dan dahsyatlah namaNya.

Sikap yang takwa itu pangkal kebijaksanaan,+
besarlah ganjaran bagi orang yang berpegang padanya,*
terpujilah Tuhan selama-lamanya.

Ant. 1: Tuhan pengasih memberikan santapan kepada orang takwa sebagai kenangan akan karyaNya yang agung.

Ant. 2: Tuhan memberikan kesejahteraan kepada daerahmu dan mengenyangkan dikau dengan gandum yang paling baik.

Mazmur 147 (147B)

Megahkanlah Tuhan, hai Yerusalem,*
pujilah Allahmu, hai Sion.

Sebab Ia menguatkan palang pintu gerbangmu,*
Ia memberkati para pendudukmu.

Sebab Ia memberikan kesejahteraan kepada daerahmu,*
dan mengenyangkan dikau dengan gandum yang paling baik.

Ia mengutus sabdaNya ke bumi,*
dengan segera firmanNya berlari.

DiturunkanNya salju seperti bulu domba,*
dihamburkanNya embun beku bagaikan abu.

DilemparkanNya hujan es seperti kerikil,*
siapa dapat menahan dinginnya?

Ia bersabda lagi, maka es mencair kembali,*
Ia menyuruh anginNya bertiup, maka air mengalir.

Dialah yang menyampaikan firmanNya kepada Yakub,*
ketetapan dan hukumNya kepada Israel.

Ia tidak berbuat demikian kepada segala bangsa,*
hukum-hukumNya tidak mereka kenal.

Ant. 2: Tuhan memberikan kesejahteraan kepada daerahmu dan mengenyangkan dikau dengan gandum yang paling baik.

Ant. 3: Sesungguhnya bukan Musa yang memberikan roti dari surga, melainkan BapaKu yang memberikan roti sejati dari surga, alleluya.

Kidung (Why 11,17-18; 12,10b-12a)

Kami mengucap syukur kepadaMu, ya Tuhan,*
Allah yang mahakuasa, yang ada dahulu dan sekarang.

Sebab Engkau telah memangku kekuasaanMu yang besar,*
dan mulai memerintah sebagai raja.

Semua bangsa marah,+
maka tibalah kemurkaanMu,*
tibalah saat orang mati dihakimi.

Dan tibalah saat memberi ganjaran kepada hambaMu,+
yaitu para nabi, para kudus dan semua orang takwa,*
baik yang kecil maupun yang besar.

Sekarang telah tiba keselamatan,+
kekuatan dan pemerintahan Allah kita,*
telah tiba kekuasaan raja yang diurapiNya.

Karena si pendakwa, saudara-saudara kita telah dijatuhkan,*
yang mendakwa mereka siang malam di hadapan Allah kita.

Tetapi mereka mengalahkan dia berkat darah Anakdomba,*
dan berkat kesaksian mereka.

Mereka tidak segan-segan mempertaruhkan nyawanya,*
oleh karena itu bersukacitalah, hai surga dan para penghuninya.

Ant. 3: Sesungguhnya bukan Musa yang memberikan roti dari surga, melainkan BapaKu yang memberikan roti sejati dari surga, alleluya.

Bacaan Singkat (1 Kor 10,16-17)

Bukankah piala yang kita edarkan seraya mengucap syukur kepada Allah mempersatukan kita dengan darah Kristus? Bukankah roti yang kita bagi-bagi mempersatukan kita dengan tubuh Kristus? Karena roti itu hanya satu, maka kita, biarpun banyak, menjadi satu tubuh, sebab kita semua mengambil bagian pada roti yang satu itu.

Lagu Singkat

P: Tuhan memberi mereka roti surgawi,* Alleluya, alleluya. U: Tuhan.
P: Manusia makan roti malaikat. U: Alleluya. P: Kemuliaan. U: Tuhan.

Ant. Kidung: Betapa baiknya hatiMu, ya Tuhan, Engkau menunjukkan kemanisan kasihMu, dengan menganugerahkan santapan yang lezat, dengan mengenyangkan yang lapar dan mengusir orang kaya dengan tangan hampa.

KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.

Ant. Kidung: Betapa baiknya hatiMu, ya Tuhan, Engkau menunjukkan kemanisan kasihMu, dengan menganugerahkan santapan yang lezat, dengan mengenyangkan yang lapar dan mengusir orang kaya dengan tangan hampa.

Doa Permohoan

Kristus mengundang semua orang kepada perjamuanNya untuk menyerahkan tubuh dan darahNya demi kehidupan seluruh dunia. Marilah kita berdoa:
U: Kristus, roti surgawi, hidupkanlah kami.
P: Kristus, Putera Allah yang hidup, Engkau menyuruh kami merayakan perjamuan Ekaristi sebagai kenangan akan Dikau,* limpahilah Gereja dengan kemewahan rahmatMu berkat perayaan peristiwa keselamatan kami.
P: Kristus, imam agung yang mahatinggi, Engkau telah menyerahkan perayaan ekaristi kepada para imam,* semoga mereka hidup sesuai dengan misteri yang mereka rayakan dalam tanda.
P: Kristus, manna yang turun dari surga, Engkau mempersatukan semua orang yang mengambil bagian dalam roti yang sama,* berikanlah damai kepada semua orang yang percaya kepadaMu.
P: Kristus, pemberi kesembuhan, dalam roti ekaristi Engkau memberi kami bekal untuk kehidupan kekal dan jaminan kebangkitan,* pulihkanlah kesehatan orang sakit dan hidupkanlah pengharapan orang berdosa.
P: Kristus, raja yang akan datang, Engkau menghendaki agar misteri iman dirayakan dan kematianMu dimaklumkan, sampai Engkau datang kembali * izinkanlah semua orang yang meninggal dalam Engkau, mengambil bagian dalam kebangkitanMu.

Bapa Kami

Doa Penutup

Tuhan Yesus, dalam sakamen ekaristi yang luhur ini Kauwariskan kepada kami peringatan akan wafat dan KebangkitanMu. Semoga kami menghormati misteri kudus tubuh dan darahMu sepantasnya, sehingga kami dapat selalu menikmati hasil penebusanMu. Sebab Engkaulah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.