MAZMUR PEMBUKAAN OFISI ALTERNATIF
Mazmur 99 (100)
tidak diambil Jumat I/III
Bersorak-soraklah bagi Tuhan, hai seluruh bumi,
berbaktilah kepadaNya dengan gembira.
Marilah, menghadap Tuhan dengan sukaria,
ketahuilah bahwa Tuhan itu Allah.
Tuhanlah pencipta dan kita milikNya,
kita umatNya, domba penggembalaanNya.
Masukilah pintu gerbangNya dengan lagu syukur,
pelataranNya dengan puji-pujian.
Bersyukurlah kepada Tuhan, pujilah namaNya,
sebab Tuhan itu baik.
Cinta kasihNya tetap selama-lamanya,
dan kesetiaanNya turun-temurun.
Kemuliaan kepada Bapa,
dan Putra dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,
dan sepanjang segala abad. Amin.
***
Mazmur 66 (67)
Tidak diambil Rabu II, Selasa III
Semoga Allah mengasihani dan memberkati kita,
semoga wajahNya berseri-seri kepada kita.
Ya Allah, semoga karyaMu dikenal di bumi,
dan keselamatanMu di antara segala bangsa.
Hendaknya segala bangsa memuji Engkau ya Tuhan,
hendaknya memuji Engkau segala bangsa.
Hendaknya segala bangsa bersorak gembira,
sebab Engkau memerintah bangsa-bangsa dengan adil
dan menuntun segala bangsa di bumi.
Hendaknya segala bangsa memuji Engkau ya Tuhan,
hendaknya memuji Engkau segala bangsa.
Tanah telah memberi hasilnya,
sebab Tuhan Allah kita, telah memberkati kita.
Semoga Allah tetap memberkati kita,
semoga seluruh bumi menjadi takwa.
Kemuliaan kepada Bapa,
dan Putra dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,
dan sepanjang segala abad. Amin.
***
Mazmur 23 (24)
tidak diambil Selasa I, Minggu IV
Milik Tuhanlah bumi dan segala isinya,
jagat dan semua penghuninya.
Sebab Tuhan yang mendasarkan bumi atas laut,
menegakkannya atas samudra raya.
Siapakah boleh mendaki gunung Tuhan,
siapakah berdiri di tempatNya yang kudus?
Yang bersih tangannya dan murni hatinya,
yang tidak bersikap curang dan tidak bersumpah palsu.
Dia yang menerima berkat Tuhan
dan memperoleh balas jasa dari Allah, penyelamatnya.
Orang demikianlah yang mencari Tuhan,
yang menghadap hadirat Allah Yakub.
Tinggikanlah tiangmu hai gapura-gapura,
dan lebarkanlah dirimu gerbang abadi,
supaya masuklah raja mulia.
Siapakah raja mulia itu?
Tuhan semesta alam, Dialah raja mulia.
Kemuliaan kepada Bapa,
dan Putra dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu,
dan sepanjang segala abad. Amin.
Mazmur 94 (95)
Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan,
bersorak-sorai bagi penyelamat kita.
Menghadap wajahNya dengan lagu syukur,
menghormatiNya dengan pujian.
Tuhanlah Allah yang agung,
merajai segala dewa.
Dasar bumi terletak di tanganNya,
puncak gunung pun milikNya.
MilikNyalah laut, Dia membuatnya,
dataran pun buatan tanganNya.
Mari bersujud dan menyembah,
berlutut di hadapan Tuhan, pencipta kita.
Dialah Allah kita, kita umatNya,
Dialah gembala kita, kita kawananNya.
Hari ini dengarkanlah suaraNya:
"Jangan bertegar hati seperti di Meriba,
seperti di Masa, di padang gurun;
ketika leluhurmu mencobai Aku,
walau menyaksikan karyaKu yang agung."
Empat puluh tahun Aku muak akan mereka itu;
maka Aku berkata: "Umat ini tersesat hatinya,
mereka tidak mengerti maksud bimbinganKu."
Sebab itu Aku bersumpah dalam murkaKu,
mereka takkan beristirahat bersama Aku.
Kemuliaan kepada Bapa
dan putra dan Roh Kudus,
Seperti pada permulaan sekarang, selalu
dan sepanjang segala abad. Amin.
***
br.yus